Fakta Tak Terduga Asal Usul Anjing Dari Sebuah Riset

Sebuah ilmuan telah menemukan adanya asal usul dari anjing tanpa hal yang terduga dari sebuah riset yang berbeda, untuk mengungkapkan asal usul salah satu hewan mamalia yang dekat dengan manusia ini ilmuan dari sebuah Universitas Oxford telah mempelajari data genetis dan membandingkan dengan bukti dari sebuah arkeologi yang telah ada.

Pertama yang dilakukan para ilmuan adalah dengan melakukan penelitian serangkain gen hewan mamalia ini pada jaman purba berusia sekitar 4.800 tahun, yang di temukan makamnya di Newgrange di wilayah Irlandia.

Para ilmuan meneliti DNA mitokondria "materi DNA pada organ sel hewan tersebut yang berfungi untuk menghasilkan tenaga" dari kehidupan anjing purba lain yang hidup diantara 3.000, 14.000 tahun yang lalu dengan kemudian membandingkannya dengan 2.500 sel genetis anjing pada masa modern.

Dari hasilnya menunjukan bahwa perbedaan genetis antara populasi anjing modern yang tinggal di negara asia timur dan eropa. itu membuktikan bahwa hewan teman baik manusai ini merupakan hasil dari  dua populasi yang berbeda yaitu serigala yang tinggal pada tempat yang berbeda. yakni mengalami penjinakan lebih dari satu kali di dalam lingkungan liar.

Dikutip dari sebuah lama media Daily Mail, pada hari yang lalu peneliti dari Universitas Oxford bernama Greger Larson mejelaskan bahwa penjinakan hewan adalah hal yang jarang dibicarakan dan butuh banyak data dan pendapat untuk sebuah pembuktiannya.

Penjinakan itu sendiri tidak hanya terjadi pada hewan seperti anjing. Keith Dobney dari Universitas Liverpool juga menemukan sebuah penelitian yang ilmiah bahwa hewan lainnya seperti babi juga dijinakan dua kali negara China dan Anatolia, Turki.

Sebelumnya juga ada penjelasan bahwa ada beberapa teori perkembangan terkait penjinakan anjing, Satu teori yang menunjukkan awalnya manusai secara aktif melakukan penjinakan kemudian membiakkan seekor hewan liar yaitu serigala. Adapun teori yang di jelaskan secara berbeda serigala dengan sendirinya menjadi jinak dikarenakan telah mengikuti manusia dan memakan sisa-sisa makan dari manusia, atau dengan berkeliaran di dekat wilayah yang dihuni oleh manusia yang menjelma sebagai seekor anjing dan telah mejadi teman dekat manusia hingga kini.

Jadi asal usul dari seekor anjing pada mulanya adalah seekor serigala yang menjelma sebagai seekor anjing dan lalu pada kelamaan hari di kembang biakkan oleh manusia dengan perkawinan silang.